Langsung ke konten utama

Susunan Tiap Komponen Bodi Jenis Parsial

Mobil yang menggunakan bodi jenis parsial yang dilengkapi dengan rangka pada umumnya adalah mobil-mobil untuk fungsi beban seperti pick up, truck dll. tidak hanya itu kendaraan off road juga rata-rata menggunakan bodi jenis parsial karena bodi jenis ini lebih kuat dan tahan terhadap tekanan yang besar. salah satu mobil off road yang menggunakan bodi parsial adalah Suzuki Jimny

Adapun karakteristik dari bodi jenis Parsial ini adalah sebagai berikut
Pada jenis bodi dengan rangka, bodi dan rangka merupakan struktur independen, sehingga getaran dan suara dari permukaan jalan menjadi agak sulit untuk terus ke bodi. Komponen kendaraan, seperti suspensi, mesin dan rem, dipasang ke rangka. Bodi dipasang pada rangka menggunakan bushing karet. Ini berarti bahwa rangka harus memiliki kekakuan dan kekuatan yang dapat menahan beban dari mesin dan suspensi saat mengemudi. Oleh karena itu, rangka dibentuk berpenampang bentuk C atau penampang bentuk kotak dengan sistim pres atau las, atau penampang berbentuk pipa dilas bersama-sama untuk memastikan kekuatan.

Tingkat keselamatan ditingkatkan karena sebagian besar energi diserap oleh rangka selama tabrakan. Namun, karena dua unsur yang digunakan yaitu bodi dan rangka, maka ada kelemahan seperti berat bodi meningkat dan membuat kendaraan lebih tinggi.


BODI DAN RANGKA JENIS PARSIAL PADA MOBIL SUZUKI JIMNY

STRUKTUR SETIAP KOMPONEN

1. Bagian Depan

Bodi depan dibentuk dari komponen seperti member depan, panel tempat roda depan, dan member samping bodi depan. Di member depan, member atas dan member  pendukung lampu digabung bersama dengan cara di las. Member samping bodi depan diposisikan pada area atas dan area tepi belakangnya fender depan untuk meningkatkan kekuatan dan kekakuan. Pada saat yang sama, member samping bodi depan bersama-sama dengan panel tempat roda depan berfungsi untuk mengurangi getaran dan kebisingan yang diteruskan ke kabin, dan untuk mencegah kerusakan pada mesin, suspensi dan sistem lain dari benturan samping.

BODI BAGIAN DEPAN


2. Bodi Utama (Tengah)
Bodi utama terbentuk dari ruang kabin dan ruang bagasi yang utamanya terdiri dari panel dasbor, bodi bawah dan atap. Struktur hampir sama dengan bodi monocok. Panel dasbor tersambung ke panel pilar depan bawah kiri dan kanan dan panel lantai utama, untuk meningkatkan kekakuan bodi utama bagian depan. Untuk bodi bagian bawah, terdapat sebuah tunnel  di tengah panel lantai utama. Bersama dengan pintu, bodi samping dan rel sisi atap, bodi bawah mencegah deformasi kabin selama tabrakan dari samping.

BODI UTAMA


3. Rangka

Rangka terdiri dari rangka depan dan rangka belakang yang terbuat dari pipa persegi panjang, dimana rangka tengah dibentuk dengan di press. Ketika terjadi tabrakan depan, daerah bengkok (bent area) dan rangka samping depan mengalami perubahan bentuk untuk menyerap sejumlah energi yang besar. Kekakuan terhadap bengkok dan puntir ditingkatkan oleh bodi utama dan crossmembers yang terhubung ke rangka sebelah kiri dan kanan.

RANGKA

4. Mounting Bodi

Pada tipe bodi dengan rangka, rangka dan bodi disambung oleh bushing karet. bushing ini mempertahankan posisi yang benar antara rangka dan bodi. Bushing karet juga berguna untuk memblokir getaran dengan frekuensi getaran yang relatif tinggi. Dengan posisi bushing ini dapat mengurangi getaran rangka, bahkan getaran dengan frekuensi yang rendah. Dengan memblokir getaran yang diteruskan dari sistem penggerak dan sistem suspensi ke bodi melalui rangka maka kendaraan dapat dibuat lebih nyaman.

MOUNTING BODI

Komentar

Artikel Yang Sering Dilihat

Contoh Soal Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif kelas X Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

  I.      PILIHAN GANDA 1.       Hand tools atau peralatan tangan adalah... a.        Semua peralatan yang terdapat pada bengkel otomotif, terutama bengkel sepeda motor b.    P eralatan bantu pada bengkel otomotif yang digerakkan dengan tenaga tangan atau manusia c.     Peralatan yang dipergunakan oleh mekanik sepeda motor dalam bekerja membongkar sepeda motor d.       Peralatan tambahan yang dipergunakan dalam bekerja menggunakan tangan pada bengkel otomotif e.        Peralatan bantu pada bengkel otomotif yang digerakkan menggunakan tenaga listrik atau angin 2.       Fungsi dari kunci pas ( open end wrench ) adalah... a.        Untuk mengendori atau mengenca ng i baut/mur sesuai limit maksimum ukurannya b....

Membongkar Sistem Suspensi

        I.             Alat dan Bahan Alat : Kunci Pas 24 Kunci Pipa Kunci Sok 21 SST Pelepas Per      2. Bahan : Shock Absorber Keselamatan Kerja : Hati-hati dalam melepas per, karena mudah terpelanting   Langkah Kerja Kendorkan Mur 21 pada bagian ujung atas shock absorber Pasang SST Pelepas Per dan kencangkan dengan kunci pas 24 hingga per tidak mengembang Lepas Mur 21 yang sudah di kendorkan Lepas Support shock pada shock absorber  Lepas Per pada shock absorber Ganti Shock Absorber dan pasang kembali Per dan Support shock Pasang mur 21dan kencangkan menggunakan kunci shock Lepas SST Pelepas Per dan Selesai

Sensor CKP (Crankshaft Position Sensor)

Sensor CKP ( Crankshaft Position Sensor ) merupakan salah satu sensor utama dalam mesin PGM-FI. Kenapa? Karena sensor ini mendeteksi posisi dari crankshaft atau poros engkol yang selanjutnya sensor ini akan mengirimkan sinyal pada ECM. Dari sinyal yang di kirimkan oleh CKP, ECM akan memprosesnya menjadi perintah kepada aktuator seperti pompa bahan bakar ( fuel pump ) dan injektor untuk menentukan penyemprotan bahan bakar pada intake manifold . Selai itu dalam hal pengapian, ECM akan mengirimkan sinyal ke IG Coil untuk menentukan waktu pengapian agar sesuai. Jika sensor CKP tidak bekerja dengan kondisi nyata pada mesin, maka bisa dipastikan bahwa mesin tidak akan bisa menyala karena ECM tidak bisa menentukan kapan penyemprotan bahan bakar dan waktu pengapian. Hal tersebut merujuk pada Jonali (2013) “Sensor CKP berfungsi untuk mendeteksi keberadaan poros engkol, dimana sensor ini akan selalu mengirimkan sinyal kepada ECM, kemudian ECM menentukan kapan waktu pengapian dan kapan waktu b...

Prosedur Pembongkaran Rem Cakram Mobil

A.       Persiapan Alat dan Bahan 1. Alat -    Dongkrak -    Penyangga (jack stand) -    Kunci roda -    Kunci Pas,Ring atau kunci shock 12mm atau 14mm -    Track untuk mendorong Piston Rem 2. Bahan -    Unit Kendaraan             -    Kertas Amplas B.       Tujuan 1.       Untuk memahami prosedur pembongkaran dan pemasangan rem 2.       Memahami pemeriksaan sistem rem cakram dan bagian-bagian mana yang perlu diganti.       3.    Servis sistem rem C.       Keselamatan Kerja 1.       Menggunakan pakaian kerja 2.       Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya 3.       Tidak bekerja di bawah m...

Cara Pembongkaran Sistem Kemudi Jenis Rak dan Pinion (Rack and Pinion)

Sistem Rak dan Pinion (Rack and Pinion) 1.     Lepaskan terlebih dahulu sistem kemudi kendaraan dari rangka atau roda 2. Lepaskan juga tierod dari ujung rak 3. Lepaskan baut pengunci rumah pinion dari rumah rak Gambar 1. Rumah Pinion 4.  Cabut pinion dari rumah rak namun terlebih dahulu buka pengunci pinion, pukul secara perlahan pada batang pinion menggunakan palu plastik agar lebih mudah dalam pencabutan Gambar 2. Pinion 5.   Lepaskan pengunci / penahan rak pada salah satu ujung rak dengan menggunakan kunci inggris 6. Setelah terlepas cabut rak dari rumah rak secara perlahan Gambar 3. Batang Rak 7.  Perhatikan gigi pada rak serta gigi cacing pada pinion, usahakan masih tetap dalam keadaan baik dan tidak ada gigi yang patah Gambar 4. Gigi Rak 8.  Apabila semua komponen dalam keadaan baik, maka kembali rakit sistem kemudi pertama pasangkan rak kedalam rumah rak. Pastikan gigi rak menghadap ke arah yang...